Jenis Mikoriza
Berdasarkan cara infeksi terhadap inang dan struktur tubuhnya, mikoriza dibedakan menjadi dua tipe, yaitu endomikoriza dan ektomikoriza (Rao, 1994). Akan tetapi ada juga yang membedakan dalam tiga kelompok, yaitu kelompok ketiga merupakan peralihan dari dua bentuk kelompok tersebut yang kemudian disebut ektendomikoriza. Pada endomikoriza, jaringan hifa cendawan masuk kedalam sel korteks dan kemudian membentuk struktur berbentuk oval yang disebut vesikel dan percabangan hifa yang disebut arbuskular, sehingga endomikoriza disebut juga dengan istilah vesicular-arbuscular micorrihizae (FMA). Sedangkan ektomikoriza, jaringan hifa cendawan berkembang diantara sel korteks akar karena jaringan tersebut tidak sampai masuk ke dalam sel, dan membentuk “hartig net” dan mantel di permukaan akar.Peranan mikoriza bagi tanaman diantaranya :
- Meningkatkan pertumbuhan tanaman. Menurut seorang peneliti mengatakan bahwa apabila tanaman tahunan tertentu diberikan mikoriza, maka tanaman tersebut adapat tumbuh 6-15 kali lebih besar ketika berumur 2 tahun.
- Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan penyakit akar ataupun tanah serta seranagn nematode akar. Hal ini disebabkan karena mikoriza dapat menghasilkan minyak atsiri yang bersifat racun. Selain itu, mikoriza jugga dapat mengambil persediaan makanan bagi jamur penyakit tersebut.
- Meningkatkan kemampuan tanaman dalam menyerap unsur-unsur hara penting yang terdapat dalam tanah, seperti unsur N, P, K, Ca, Cu, Mn, dan Mg. Hal ini disebabkan karena akar tanaman dibantu oleh miselium jamur mikoriza eksternal dengan memperrluas permukaan penyerapan akar. Kerjasama simbiosis mutualisme yang terjadi antara tanaman dan mikoriza dilakukan oleh tanaman dengan memberikan sisa karbohidrat dan gula yang tidak terpakai kepada mikoriza yang kemudian ditukar oleh unsur-unsur tersebut.
- Menghasikan ZPT (Zat Perangsang Tubuh) pada akar yang menyebabkan tanaman dapat tumbuh subur dan tidak mudah stress ketika mendapat perlakuan lingkungan yang berbeda.
- Meningkatkan aerasi dalam tanah. Hal tersebut berhubungan dengan kemampuan mikoriza dalam memperbaiki agregat tanah.
- Memacu perkembangan mikroba saprofit non patogenik disekitar perakaran sehingga tanaman dapat tumbuh dengan sehat dan subur.
Pengelompokan mikoriza
Berdasarkan kedalaman jaringan tumbuhan yang di gunakan mikoriza dapat dibedakan menjadi dua yaitu :- Endomikoriza yaitu hifa jamur menembus dinding sel akar hinga masuk ke jaringan korteks
- Ektomikoriza yaitu jika hifa jamur hanya hidup di daerah permukaan sel akar, yakni pada jaringan epidermis.
Tag :
BIOLOGI 1A
0 Komentar untuk "Pengertian Mikoriza dan Manfaatnya"